Friday, April 15, 2011

Kursus Rawatan Islam Modul 4 : "Menyingkap Tabir Rahsia Ilmu Sakti"

(Diadakan Di Al-Markaz Arabic Learning Centre di dalam Wardah Bookstore,Bussorah Street berdekatan bahagian pintu belakang Masjid Sultan.

Kursus bermula pada Ahad 17/04/2011 dari 2ptg-6ptg. Buku Modul 4 diberikan pada setiap peserta. Bayaran $40/- setiap peserta.)

“Menyingkap Rahsia Tabir Ilmu Sakti” (Teori Dan Praktikal)

Sinopsis

Pelajar akan mempelajari

Teori:

Definasi Ilmu Kesaktian

Jenis-jenis ilmu Kesaktian

Ilmu Hitam dan Ilmu Putih

Pengamal dan para tukang sihir

Sihir bersifat peribadi

Membezakan & mengenali kebenaran ilmu ilmu pengamalnya

Praktikal:

Cara meruqyah air bacaan untuk sihir

Cara merawat gangguan sihir di majlis perkahwinan

Cara memecahkan dinding dinding sihir dari api, asap, cahaya, patung dan selainnya

Saturday, April 2, 2011

SPI Workshop on Exorcism from Islamic Perspective: Against The Common Enemy on (Sat) 09/04/2011



Have you heard of some people being demonized or possessed by demons? Are these accounts too farfetched? Are there only very bad endings for those who are demonically attacked?


Many are interested to discover the "dark' side of the supernatural, but is there a glorious dimension of the supernatural?

Date: 09 April 2011, 5.00pm to 8:00pm

Venue: Fortune Centre, 190 Middle Road, #07-00 Function Room

Registration by email: register@spi.com.sg [Subject: Islamic Exorcism workshop]

(Note : Limited seats! Entry to the seminar will be our replied email confirmation only. Register Now to avoid disappointment. Win also lucky prizes when you attend the seminar)

Fees : S$10

Guest Speaker:

Sheikh Zahurin Al-Jawiah


Founder and Adviser of Komuniti Ruqyah Syar'iyyah Singapura (Ruqyah Syar'iyyah Community of Singapore) a local support group for people who faces spiritual disturbances which require support from us Perawat (Spiritual Healers) to guide them through it and build up their confidences.

Have 15 years of experiences in dealing with sorcery, possession and exorcism. Written a number of guide books on different kind of disturbances. Conduct self help classes for patients and student on how to handle situation. Training of spiritual healers through workshop on how to perform exorcism and any thing related to it. Actively performing healing and exorcism in the community regardless of race, language or religion and also patients from overseas i.e. Canada, UK, New Zealand and Australia.


Topics

1. Demons and Devils: -
- Who are they?
- Are they for real or just a myth?
- The difference between demons and devils.
- Are they living among us?
- How do they live?
- Do they have belief like human do?
- Do they get married and have family?
- The Enmity human and the demon.

2. Demonic possession and the harm they do to human.
- The cause.
- The treatment.
- The difference between disturbed and possessed.
- The exorcist
- Delivering oneself away from away evil: Spiritual

3. Types of demonic possession caused by witchcraft, disturbance or acquire knowledge from the Spirits.
- Types of possession.
- Will someone get possess when he/she was cast a spell?
- The difference between demonic possession and witchcraft.

4. Exorcism, delivering oneself from evil.
- Who is Lucifer?
- Lucifer is the common enemy of all faith.
- How to protect yourself from his deception.
- Who are his disciples?

5. Live demonstration of Islamic exorcism.
(Participation from the audience)

[Qur'an, 15:27]; And He created Jinns from fire free of smoke.


Disclaimer
The talk does not represent views from Singapore Paranormal Investigators (SPI). It is simply for the awareness and education and carries non religious and non debatable issues.



Thursday, March 31, 2011

Diari Seorang Perawat : "Persinggahan Nyi Roro Kidul Dan Nyi Blorong"

Pengalaman merawat pada hari Sabtu 24hb May 2008
Lokasi : Woodlands Drive 50
Pesakit : Pembantu Rumah (Wanita 30an tahun)
Jenis Gangguan : Sihir
Jenis Jin : Ifrit Laut
Masa : 3 ptg
Nama Samaran Pesakit : Sarimah & Yanti


Saya menerima panggilan dari Faizal, abang kepada Sarimah untuk temujanji rawatan. Faizal mengatakan Sarimah selalu sakit kepala dan mabuk dan anggota badannya terasa malas dari sejak mempunyai Pembantu Rumah. Ia belarutan sehingga 4 bulan lamanya. Sering bertengkar soal remeh temeh dengan suami. Beliau juga sering emosi dan tidak dapat melakukan aktiviti harian kerana masalahnya ini.

Akhirnya Sarimah dan suami bersependapat untuk memanggil saya ke rumah untuk sesi rawatan Ruqyah. Setiba saya di rumahnya, Sarimah kelihatan lemah dan hanya bersandar di sofa. Saya menyuruh Sarimah memanggil Pembantu Rumahnya, Yanti untuk dirawat bersama.

Suaminya membawa Sarimah dan Yanti ke ruang tamu sebagai ruangan untuk merawat. Saya memulakan rawatan membaca ayat ayat Ruqyah (Al Quran). Seluruh anggota Sarimah lemah longlai seperti orang sedang mabuk. Kelopak matanya terbuka dan tertutup layu. Beliau seolah sedang berkhayal. Sarimah sesak nafas. Beliau kelihatan seperti seseorang yang sedang nazak. Manakala Yanti kelihatan diam dengan keadaan seperti normal. Apabila selesai pembacaan Ruqyah, saya memerintahkan Jin atau Syaitan supaya menghentikan gangguan dan kezaliman yang mereka lakukan terhadap Sarimah dan Yanti.

Saya terpandang Yanti menguntumkan senyuman. Sarimah kelihatan lemah dan tersandar di dinding. Maka makhluk yang bersama Yanti pun mulalah berdialog dengan saya.

Inilah perbualan saya bersamanya.

Yanti : Apa khabar Pak Ustadz? (Gayanya seperti pernah saya lihat. Dia adalah Nyi Blorong)

Saya : Nyi lagi apa?

Nyi Blorong : Lagi nonton Sinetron....Tadi sebelum kamu datang, ada seorang Dukun datang mahu merawat Sarimah. Itu Dukun penipu dan kuang ajar. Belum apa apa sudah cakap yang besar. Kononnya sudah banyak nangkap Jin sama Setan. Ternyata palsu. Dia hanya bersandiwara dengan Jin peliharaannya atas sebab mau uang. Itu aja.

Saya : Oh....Begitu. Kenapa satu Penguasa Kerajaan Kraton, Nyi mengerjakan pekerjaan sebegini....Sihir!!!

Nyi Blorong : Upahnya bagus sih!!! Satu ekor kerbau itam dan 6 ribu wang Singapur. Siapa saja bisa mau....Ya Pak Ustadz....

Saya : Kau jangan ganggu dia. Aku tidak akan biarkan kau sewenang wenang untuk lakukan apa yang kau suka.

Nyi Blorong : Lucu kamu Pak Ustadz!!!. Kamu tidak usah masuk campur!!!.

Tiba tiba sesuatu berlaku......Yanti bertukar suara dan berkata : "Blorong!!!! Hentikan semua ini!!! Pulang saja!!! Jangan merendahkan martabat kita dengan melakukan perbuatan ini. Maaf Pak Ustadz, saya Nyi Roro Kidul, Penguasa Pantai Selatan. Apa Pak Ustadz sudah tidak kenal sama saya".

Saya : Ya...Saya masih ingat....

Nyi Roro Kidul : Pulang Blorong. Jikalau kamu ingkar. Aku tidak akan membantu mu.

Nyi Blorong : Aku tidak perlukan bantuan mu, wahai sepupuku!!!!!!.

Nyi Roro Kidul : Baiklah....Pak Ustadz apa yang perlu lakukan..........Silakan saja........

Saya : Blorong!!!! Hentikan dan pulang saja!!! .

Nyi Blorong : Ayuh! Kita beradu handal.......Siapa yang gagah bisa teruskan apa mahunya!!!!!

Saya : Silakan!!! Saya bacakan ayat Ruqyah.......Ia terpekik pekik dan mahu keluar....

Nyi Blorong : Brengsek!!! Kali ini kau menang!!! Aku keluar..........

Saya : Keluar dari mana?

Nyi Blorong : Dari mulut!!!!.

Saya : OK. Selepas aku azan, Nyi keluar.

Nyi Blorong : Baiklah.

Selesai azan, saya perintahkan Nyi Blorong untuk keluar..............

Setelah mereka sedar, saya tarbiyahkan Yanti dan Sarimah. Saya menanyakan mereka tentang Solatnya.. Keduanya tidak bersolat. Saya tarbiyahkan mereka berdua dan berikan beberapa tips penjagaan pada Yanti dan Sarimah. Setelah itu, saya pulang. Sekian.

Monday, February 28, 2011

Sindrom Pesakit Dan Perawat Gawat

Sepanjang penglibatan saya didalam bidang rawatan ini, berbagai bagai kerenah pesakit dan perawat. Ada diantara pesakit saya pula suka menanyakan pada saya, "agak agak boleh baik, Ustadz". Pada hal saya belum lagi sampai rumah mereka. Yang mana kelam kabut, yang mana tak tentu arah. Kadang kala saya tersenyum melihat gelagat mereka. Maklumlah orang tengah huru hara. Pergantungan pada manusia melebihi pergantungan kepada ALLAH.

Ada yang menelefon saya berkali kali. Waktu tu Highway tengah jam pulak. Kalau boleh terbang, mungkin ada yang suruh saya terbang. Mereka yang tengah gawat ni, kalau disuruh buat apa pun sanggup. Halal dan haram pun tak kisah. Yang penting baik. Ada yang mandi atas papan long, minum air tanah kubur, minum air kain kafan orang mati dan bermacam hal lagi. Tapi bila saya pesan jaga solat dan baca Al Quran, bermacam alasan mereka berikan seperti tak sempat, bukan saya tak nak buat, saya tak bersih, masjid jauh dan bermacam lagi. Bila tiada kesembuhan , perawat yang jadi tak bagus bukannya orang yang sakit dianggap tak bagus.

Bagi perawat pulak, asyik bertelagah tentang guru dia aje yang betul dan bertauliah. Perawat mengeji dan mencaci sesama sendiri. Melabelkan perawat ni pakai Jin lah, yang satu mengaku cara dia dan gurunya yang mengikut Al Quran dan Sunnah, mempromosi diri telah merawat seribu pesakit dalam satu masa, membanggakan diri dah rawat 600 orang dan semuanya baik. Dari sini kita dapat lihat cara dan sifat Perawat itu sama seperti Jin, sombong, bongkak, riak dan takabbur. Hari hari cari ayat untuk dilabelkan pada Perawat lain. Bomoh yang sememangnya mengerjakan perkara Syirik bebas dari dilabel Perawat sebegini. Saya masih ingat disuatu masa dahulu , saya didatangi Iblis bernama Azazil yang memberitahu saya :

"Kami memang jahat tetapi kami bersatu dalam kejahatan. Kamu manusia adalah baik tetapi tidak bersatu dalam kebaikkan"

Pada pengalaman saya mana boleh satu Perawat merawat didalam masa yang sama 2000 pesakit melainkan mendapat pertolongan dari Khadam atau Jin. Baru rawat 5 pesakit dah penat. Doktor di hospital pun tak boleh buat. Wallahu A'lam

Saya mengalami masalah merawat apabila pesakit diberi informasi yang tidak tentu keshahihannya dengan mengatakan kepada pesakit, baik Perawat Senior ke atau yang baru belajar 6 bulan :

Contoh

1) "Saya rasa yang sihirkan awak ni bukan orang jauh, dia tu abang ipar awak"

2) "Ibu awak ada Saka ni. Sebab tu anak saudara awak selalu dirasuk"

3) "Datok awak yang mengamalkan ilmu ni dan dia nak turunkan pada adik beradik awak"

Ada satu kes di Jurong West St.51, pesakit dan suami bertengkar di hadapan saya kerana percaya cakap Perawat bahawa ibu si suami yang menyihirnya. Saya cuba sedaya upaya untuk menerangkan tetapi si pesakit tetap mengatakan semua Perawat cakap macam tu. Saya bertanya macam mana Perawat tu tahu? Pesakit tetap tidak peduli akhirnya bertengkar suami isteri. Saya akhirnya minta diri dan pulang. Lihat kerosakkan yang dilakukan Perawat yang tak bertanggung jawab. Ini adalah Perawat Iblis. Kurang pengalaman, ghairah akhirnya menjadi parah....Perawat sebegini samalah seperti bomoh, dukun, pawang dan seterusnya.....

Ini adalah sedikit pengalaman saya untuk kita renungkan bersama......

Thursday, February 24, 2011

Perkelahan Di Pasir Ris "Komuniti Ruqyah Syar'iyyah Singapura" 01/01/2011

Pada Hari Sabtu 01/01/2011 (New Year Eve) yang lepas, kami telah mengadakan Perkelahan Komuniti Ruqyah Syar'iyyah Singapura 2011 di Pasir Ris Park. Ahli Komuniti Ruqyah Syar'iyyah Singapura serta keluarga hadir untuk menyerikan Majlis. Kami membawa kelengkapan perkelahan termasuk khemah, makanan, minuman dan berbagai lagi. Kami juga mengadakan berbagai acara riadhah dan juga BBQ dan Lucky Draw. Sambutan dan sokongan amat menggalakkan. 14 famili hadir dari serata Singapura untuk turut serta didalam acara ini. InsyaALLAH di masa hadapan akan kami anjurkan lagi demi mengeratkan silaturrahim diantara ahli Komuniti Ruqyah Syar'iyyah Singapura. Ameen.

Diari Pengalaman Seorang Perawat (Bhg.3)

Saya masih ingat lagi kes pertama yang saya rawat adalah kes Sihir yang melibatkan Pontianak. Waktu tu, saya adalah seorang perawat di salah sebuah Pusat Rawatan. Saya dikehendaki untuk lakukan "House Visit" di Ponggol. Saya pergi ke sana dengan seribu soalan berputar di fikiran. Rasa nak balik pun ada. Memandu pun tidak dapat konsentrasi kerana keadaan gemuruh.

Setiba saya disana, saya terkejut kerana Tuan rumah adalah seorang berbangsa Punjabi. Saya terfikir, "Biar betul sey. Punjabi pun boleh kena sihir". Tuan rumah memberitahu saya, "I want results and Im not looking for excuses" dengan nada serius. Macam nak balik aje rasanya. Dahlah kita ni plate "L". "Kena pulak orang banyak cerewet ni". Oleh kerana kurang pengalaman, itulah keadaan saya.

Saya pun mulalah rawat isteri beliau. Baca Ruqyah gunakan buku. Kejap lagi, isteri beliau pengsan. "kalau tak bangun macam mana huh"?. Dengan keadaan huru hara saya teruskan bacaan Ruqyah. Alangkah terperanjat isteri beliau terduduk dengan rambut menutupi mukanya. Sayapulak terlalu leka baca Ruqyah hingga tak sedar orang depan saya dah duduk.

Dia mengeluarkan bunyi seperti "Hahh......". Tercampak buku Ruqyah dengan saya sekali. Pening sekejap. Dalam hati berkata "padan muka aku tak hafal Ruqyah". Mula dari itu saya pun mengambil langkah untuk menghafal Ruqyah. Sekian kisah pengalaman pertama merawat.

Nantikan kisah seterusnya.

Diari Seorang Perawat : Amukan Isteri Jin Yang Malang

Pengalaman merawat pada hari Rabu 17hb Mac 2001
Lokasi : Toa Payoh
Pesakit : Wanita 30an tahun
Jenis Gangguan : Sihir
Jenis Jin : Langsuir, Polong, Puaka, SundelBolong
Masa : 2ptg
Nama Samaran Pesakit : Suriati

Saya menerima panggilan dari Suriati untuk temujanji rawatan. Suriati mengadu ia sering sakit sakit dan anggota badannya terasa bisa seperti dikelar kelar dari sejak beberapa bulan. Hospital sudah menjadi destinasi keduanya selain rumah. Banyak perbelanjaan sudah dibelanjakan untuk rawatan di hospital. Beliau tudak dapat melakukan aktiviti harian kerana masalahnya ini.

Akhirnya beliau dan suami bersependapat untuk memanggil saya ke rumah untuk sesi rawatan Ruqyah. Setiba saya di rumahnya, Normah kelihatan lemah longlai dan hanya bersandar di sofa. Saya diminta Suriati untuk merawatnya kerana sudah tidak tahan dengan keadaannya.

Suaminya membawanya ke ruang tamu sebagai ruangan untuk merawat. Saya memulakan rawatan membaca ayat ayat Ruqyah (Al Quran). Seluruh anggota Suriati bergoncangan dan bergetaran dengan kuat. Kelopak matanya buka dan tutup dengan lajunya. Beliau telah dirasuk. Tarikkan nafasnya amat kencang dan bergelombang. Saya tanpa berlengah lagi terus memulakan dialog dengan Makhluk yang mengganggu Suriati.

Inilah perbualan saya bersamanya.

Saya : Assalamualaikum Wahai Kaum Jin......

Langsuir : Waalaikumussalam....

Saya : Kenapa ganggu orang ni?

Langsuir : Aku nak balas dendam. Kau pergi balik!!! Jgn masuk campur!!! Faham!!!.

Saya : Kau ganggu dia. Aku tidak akan biarkan kau sewenang wenang nak buat apa yang kau suka.

Langsuir : Pergi mampuslah!!!. Kau tak tahu kesusahan aku!!!. Aku merana pasal dia kau tahu!!!
Suami aku dan anak aku mati terbunuh. Korang manusia apa tahu!!!

Saya : Adakah kau Muslim?.

Langsuir : Dulu ya aku ini Muslim. Tetapi sekarang aku dah murtad. Dulu aku tinggal di masjid. Aku rasa malu.

Saya : Kenapa harus malu bila tinggal dirumah ALLAH?.

Langsuir : Kau tengok muka dan tubuh aku........ cacat. Aku tidak cantik. Jin sebangsa dengan aku tak nak kahwin dengan aku. Aku seorang perempuan. Kalau kau didalam keadaan aku, kau pasti juga akan malu...

Saya : Cerita pada aku apa yang berlaku...

Langsuir : Aku di pukul dengan rotan oleh seorang perawat sehingga aku cacat. Aku tak puas hati dengannya. Aku nak ajar isteri dia pulak. Rasakan bagaimana aku rasa. Aku sudah sujud pada Iblis dan makan darah.

Saya : Kenapa sampai begitu sekali? Mahukah engkau aku rawat?

Langsuir : Adakah kau sungguh nak tolong aku?

Saya : Ya. Kerana kau juga Hamba ALLAH. Mudah mudahan kau kembali kepada Islam

Dengan izin ALLAH, saya bacakan pada air lalu saya beri nya minum.

Saya : Bagaimana sekarang?

Langsuir : Alhamdulillah!! Rupa aku kembali seperti dulu.

Saya : Mahukah engkau melafazkan dua kalimah syahadah dan kembali Muslim.

Langsuir : Baiklah. Aku akan ceritakan kepada kau kenapa aku jadi begini. Suami ku bernama Muhammad dan anakku bernama Umairah. Mereka terbunuh apabila mereka cuba menyelamatkan orang ini dari Syaitan yang melakukan Sihir. Suami dan anakku dibunuh dengan kejam. Kerana orang ini aku kehilangan keluarga ku. Ini tak adil!! Aku pun mengajak Jin Jin lain untuk membalas dendam terhadap orang ini. Aku dan kawan kawan aku mengganggu orang ini setiap masa dan memakan darahnya. Sehingga kau datang disini.

Saya : Kau sepatutnya redha sebagai seorang isteri bukan buat perkara macam ini sehingga kau sanggup murtad pada ALLAH.

Langsuir : Aku menyesal dan malu pada suami dan anakku. Kau Islamkanlah aku...(menangis)...Aku rindukan suami dan anak aku....... Ya ALLAH!! Ampunkanlah aku.....

Saya : Kau ikut lafazkan Syahadah dan setelah itu kau mesti tinggalkan orang ini. Mahukah kawan kawan kau memeluk agama Islam?

Langsuir : Mereka mahu menjadi Muslim macam aku.

Setelah mereka lafazkan Syahadah, saya beri Langsuir itu nama Fatimah Az-Zahra. Yang lain tidak mahu diberi nama. Aku akan laungkan azan dan kau semua keluar dari sini dan beri salam.

Langsuir : Aku suka nama tu. Baiklah aku keluar dengan kawan kawan aku dan aku tidak akan kembali lagi.

Saya : OK. Selepas aku azan, keluarlah semuanya.

Langsuir : Baiklah.

Selesai azan, saya perintahkan Fatimah dan kawan kawannya untuk keluar dengan memberi salam.

Saya tarbiyahkan Suriati. Saya menanyakan tentang Solatnya Alhamdulillah solatnya bagus. Boleh membaca Al Quran. Saya berikan beberapa tips penjagaan pada Suriatidan setelah itu, saya pun pulang. Sekian.